5 Musisi Dunia Asal Indonesia

| Selasa, 06 Desember 2011 | |
Sejarah mencatat, dari sekian banyak musisi terkenal di dunia, beberapa diantaranya berasal dari negeri kita tercinta-Indonesia. Tidak sedikit dari mereka menjadi inspirasi, bahkan mempengaruhi cita rasa musikalitas musisi dunia lainnya. Berikut uniknya.com, himpun 5 musisi dunia asal Indonesia:

1. Andy “The Tielman Brothers
The Tielman Brothers merupakan grup musik asal Indonesia. Digawangi Andy Tielman asal Kupang, musik mereka beraliran rock and roll, namun orang-orang di Belanda biasa menyebut musik mereka Indorock, sebuah perpaduan antara musik Indonesia dan Barat, dan memiliki akar di Keroncong. The Tielman Brothers adalah yang band Belanda-Indonesia pertama yang berhasil masuk internasional pada 1950-an. Mereka adalah salah satu perintis rock and roll di Belanda. Band ini cukup terkenal di Eropa, jauh sebelum The Beatles dan The Rolling Stones.
The Tielman Brothers pernah tampil di Istana Negara Jakarta dihadapan Presiden Soekarno. Karier rekaman mereka dimulai ketika keluarga Tielman pada tahun 1957 hijrah dan menetap di Breda, Belanda. Nama The Tielman Brothers lebih dikenal di Eropa, terutama Belanda. Di Indonesia sendiri, nama The Tielman Brothers masih menjadi nama yang asing, sebuah kenyataan yang sangat disayangkan.

2. Daniel Sahuleka 
Daniel Sahuleka adalah seorang penyanyi Belanda yang berdarah Ambon, Indonesia. Ia tinggal di Winterswijk. Bakat menyanyinya dicuatkan oleh Rudy Bennett. Daniel tidak banyak menerbitkan album. Beberapa lagunya yang terkenal di Indonesia, antara lain: You Make My World So Colorful yang muncul pada awal 1980-an sebagai salah satu lagu dalam album Daniel Sahuleka (1977) dan “Don’t Sleep Away The Night” yang merupakan singel album dengan judul yang sama pada tahun 1978. Pada awal kariernya sebagai penyanyi rekaman, Daniel bernaung di bawah Polydor (Belanda).

3. Sandra Reemer 
Barbara Alexandra “Sandra” Reemer adalah seorang penyanyi Belanda. Ia memiliki darah Tionghoa-Jawa. Ia mewakili Belanda dalam Kontes Lagu Eurovision dalam 3 kesempatan terpisah, bersama dengan Corry Brokken untuk sebagian besar penampilan mewakili negerinya. Pada tahun 1972, ia menyanyikan Als het om de liefde gaat bersama dengan Dries Holten, menduduki urutan ke-4. Pada tahun 1976, ia menyanyi solo dan dipuji dengan nama aslinya, menyanyikan The Party’s Over, dan menduduki urutan ke-9. Pada tahun 1979, ia disebutkan dengan nama “Xandra” dan menyanyikan Colorado, dan menduduki urutan ke-12.
4. Anggun C. Sasmi 
Anggun Cipta Sasmi adalah penyanyi Indonesia yang saat ini telah memiliki kewarganegaraan Perancis. Nama Anggun baru melambung setelah merilis singel berjudul “Mimpi” pada tahun 1989. Pada usianya yang masih sangat muda Anggun telah berhasil menggapai puncak popularitasnya sebagai penyanyi rock di Indonesia dengan diraihnya penghargaan “Artis Indonesia Terpopuler 1990-1991″.
Pada tahun 1994, Anggun memutuskan untuk meninggalkan Indonesia dan mewujudkan impiannya menjadi artis bertaraf internasional. Dengan bantuan Erick Benzi, seorang produser besar Perancis, pada tahun 1997, Anggun berhasil merilis album internasional pertamanya berjudul Snow on the Sahara di 33 negara di seluruh dunia, termasuk Amerika Serikat yang menjadi baromoeter musik internasional. Sejak saat itu Anggun telah menghasilkan sebanyak lima album internasional yang direkam dalam multi-bahasa, terutama bahasa Inggris dan bahasa Perancis. Anggun juga telah berkolaborasi dengan banyak artis mancanegara, termasuk di antaranya Julio Iglesias, Peter Gabriel, dan Pras Michel dari grup The Fugees.
Anggun sering dijuluki sebagai “Diva Indonesia” oleh media dalam dan luar negeri. Ia merupakan penyanyi Indonesia pertama yang berhasil menerobos blantika musik internasional dan menjadi artis Asia Tenggara pertama yang mampu menembus tangga musik di Eropa dan Amerika. Album-albumnya telah meraih penghargaan gold dan platinum di beberapa negara Eropa. Beberapa penghargaan telah diraih Anggun atas pencapaiannya, termasuk di antaranya anugerah prestisius “Chevalier des Arts et Lettres” dari pemerintah Perancis.
.
5. Dougy  “The Temper Trap”  Mandagi
The Temper Trap adalah band ber-genre alternative rock dari Melbourne, Australia. Album perdana mereka, Conditions, diterbitkan tahun 2009 dengan produser Jim Abbiss. Mereka terpengaruh oleh Radiohead, Prince, Massive Attack, The Jester People, dan U2. Selain itu,walaupun The Temper Trap berasal dari Australia personil band ini tidak semuanya orang Australia karena vokalis yang sekaligus gitaris The Temper Trap, Dougy Mandagi asli orang Indonesia, tepatnya Bandung.

0 komentar:

Posting Komentar